Duel Berdarah di Tanah Bumbu: Cekcok Soal Anak Berujung Kekerasan, Korban Dibacok!

- Jurnalis

Minggu, 6 Oktober 2024 - 14:03 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

CBN Tanah Bumbu,– Sebuah insiden tragis mengguncang warga Desa Hidayah Makmur, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, pada Sabtu (5/10) sore. Konflik keluarga berujung kekerasan yang melibatkan pelaku berinisial BA (51) dan korban IR (30). Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 17.00 WITA, ketika korban mendatangi rumah pelaku untuk menjemput anak tirinya. Sayangnya, niat baik tersebut berubah menjadi perselisihan yang memuncak hingga aksi penyerangan brutal.

Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, melalui Kasi Humas Iptu Jonser Sinaga menjelaskan kronologi kejadian. “Korban dan pelaku terlibat cekcok mulut hingga BA nekat menyerang IR dengan sebilah parang. Pelaku membacok kepala dan tubuh korban sebanyak dua kali, menyebabkan luka parah di kepala, tangan kiri, dan jari-jari korban,” ungkap Sinaga.

Baca Juga :  Amukan di Acara Pernikahan: Seorang Pria Bersenjata Pisau Bubarkan Pesta, Ancam Bunuh Ibu Rumah Tangga!

Polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti dari TKP, termasuk sebuah kaos hitam dan celana pendek biru berlumuran darah, serta parang yang digunakan pelaku dalam aksi sadis tersebut. Tak butuh waktu lama, Unit Reskrim Polsek Simpang Empat bergerak cepat menangkap BA di sebuah rumah di Komplek Ar-Raudhah, Jl. Karya Stihl, Kecamatan Simpang Empat, sekitar pukul 20.30 WITA. Kini, pelaku ditahan di Polsek Simpang Empat untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Kapolres Tanah Bumbu mengingatkan pentingnya pengendalian diri dan menghindari kekerasan dalam menyelesaikan konflik, terutama dalam keluarga. “Kami menghimbau masyarakat untuk tidak mudah terpancing emosi dalam menyikapi masalah keluarga. Mediasi dan bantuan pihak berwenang adalah cara terbaik agar konflik tidak berujung pada tindak kekerasan,” ujar Iptu Konser Sinaga.

Baca Juga :  Aksi Nekat Pencuri Motor di Mantewe Dibongkar dalam 12 Jam! Warga Diingatkan Jangan Lalai!"

Ia juga menegaskan, bahwa kekerasan adalah kejahatan yang harus dilawan bersama. “Segera laporkan jika ada indikasi kekerasan, sehingga dapat dicegah lebih dini. Mari kita bersama menjaga keamanan dan kedamaian di lingkungan kita,” tutup Sinaga.

Peristiwa tragis ini diharapkan menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan dengan damai, tanpa harus mengorbankan nyawa dan keharmonisan keluarga.”(Panny)

Berita Terkait

Aksi Nekat Pencuri Motor di Mantewe Dibongkar dalam 12 Jam! Warga Diingatkan Jangan Lalai!”
Amukan di Acara Pernikahan: Seorang Pria Bersenjata Pisau Bubarkan Pesta, Ancam Bunuh Ibu Rumah Tangga!
HA Terkapar! Sindikat Curanmor Diringkus, Bukti Puluhan Juta Ungkap Aksi Brutal di Tanah Bumbu!”
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 6 Oktober 2024 - 21:35 WITA

Aksi Nekat Pencuri Motor di Mantewe Dibongkar dalam 12 Jam! Warga Diingatkan Jangan Lalai!”

Minggu, 6 Oktober 2024 - 14:03 WITA

Duel Berdarah di Tanah Bumbu: Cekcok Soal Anak Berujung Kekerasan, Korban Dibacok!

Jumat, 27 September 2024 - 08:24 WITA

Amukan di Acara Pernikahan: Seorang Pria Bersenjata Pisau Bubarkan Pesta, Ancam Bunuh Ibu Rumah Tangga!

Rabu, 25 September 2024 - 11:48 WITA

HA Terkapar! Sindikat Curanmor Diringkus, Bukti Puluhan Juta Ungkap Aksi Brutal di Tanah Bumbu!”

Berita Terbaru