CBN Tanah Bumbu — Komisi I DPRD Kabupaten Tanah Bumbu melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke RSUD Husada di Sepunggur, yang berdiri di atas lahan seluas enam hektar. Kunjungan tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi I, Boby Rahman, didampingi Wakil Ketua Mahruri, serta anggota lainnya, Dody Trinur Risky dan H. Irin.
Selama sidak, rombongan DPRD meninjau sejumlah fasilitas rumah sakit, termasuk kamar pasien kelas 1 dan kelas 2, ruang IGD, serta laboratorium. Mereka juga berdialog langsung dengan pasien dan staf rumah sakit untuk menggali informasi terkait kendala dan masukan demi peningkatan pelayanan.
Anggota Komisi I, Dody Trinur Risky, memberikan apresiasi atas pembaruan yang telah dilakukan oleh pihak rumah sakit. “Kami melihat perkembangan yang sangat baik, terutama pada rehabilitasi kamar pasien kelas 1 dan 2. Penambahan alat medis modern juga merupakan langkah yang patut diapresiasi karena dapat mengurangi kebutuhan rujukan ke luar daerah,” kata Dody.
Ia menyoroti rencana penambahan fasilitas alat cuci darah sebagai prioritas mendesak agar pasien tidak perlu bepergian ke kota lain. “Kami akan terus mendorong realisasi alat tersebut untuk memastikan masyarakat Tanah Bumbu mendapat layanan kesehatan yang mudah diakses dan nyaman,” tambahnya.
Komisi I juga membahas tantangan yang dihadapi RSUD Husada, khususnya kebutuhan tambahan tenaga medis. Pihak manajemen rumah sakit menyatakan keyakinannya bahwa dukungan DPRD akan mempercepat peningkatan pelayanan.
Ketua Komisi I, Boby Rahman, menekankan pentingnya pengawasan DPRD untuk memastikan fasilitas kesehatan terus berkembang. “Sidak ini merupakan bentuk komitmen kami dalam mendukung perbaikan layanan kesehatan di Tanah Bumbu. Temuan ini akan kami bawa ke rapat dewan untuk pembahasan lebih lanjut,” ungkap Boby.
Dengan peningkatan fasilitas dan penambahan alat kesehatan, RSUD Husada diharapkan menjadi rumah sakit rujukan utama bagi masyarakat Tanah Bumbu, mengurangi ketergantungan pada layanan di luar daerah. (Panny/Team)