Bappeda Litbang Tanah Bumbu Dorong Pemanfaatan APBDes untuk Penanganan Stunting, 2% Dana Desa Diharapkan Fokus pada 1000 HPK

- Jurnalis

Jumat, 4 Oktober 2024 - 17:57 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

CBN Tanah Bumbu –
Dalam upaya mempercepat penanganan stunting di Kabupaten Tanah Bumbu, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda Litbang) menegaskan pentingnya alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) secara tepat. Pada Rabu (2/10/2024), rapat penting diadakan di Ruang Rapat Kantor Bappeda Litbang dengan agenda utama sinkronisasi alokasi APBDes yang dihadiri oleh perwakilan berbagai dinas terkait.

Fungsional Perencana Ahli Pertama Bappeda Litbang, Arwin Hartono, menjelaskan bahwa minimal 2% dari APBDes setiap desa harus dialokasikan khusus untuk program penanganan stunting. “Dana ini harus dimanfaatkan secara efektif untuk intervensi spesifik pada kelompok sasaran, terutama selama 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK),” ungkap Arwin.

Baca Juga :  PT AM Bersujud Tingkatkan Kualitas Pelayanan dengan Pelatihan “Character Building”

Program ini, lanjutnya, menargetkan ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia 0-23 bulan sebagai prioritas utama. Optimalisasi anggaran di tingkat desa sangat diperlukan, terutama untuk pemberian makanan tambahan bagi balita yang mengalami masalah gizi. “Langkah seperti ini, bersama penyuluhan kesehatan di posyandu, diharapkan dapat menjadi kunci dalam mencegah stunting,” tambahnya.

Pemerintah desa diminta untuk memastikan program penanganan stunting berjalan berkelanjutan dan komprehensif. Dengan kolaborasi lintas sektor dan pemanfaatan dana desa yang tepat, target penurunan angka stunting di Tanah Bumbu diharapkan dapat tercapai lebih cepat.

Baca Juga :  Tujuh Atlet Panahan Jonior Tanah Bumbu Tampil Gemilang di Kejuaraan Nasional 2025:Ketua PERPANI Dampingi Langsung

“Harapan kami, generasi mendatang bisa tumbuh lebih sehat dan terbebas dari masalah gizi buruk,” tutup Arwin dalam rapat tersebut.

Dengan adanya alokasi dana yang jelas dan program yang terarah, diharapkan penanganan stunting di Tanah Bumbu akan semakin efektif, membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.”(Panny/Team)

Berita Terkait

Mahasiswa Politeknik Batulicin Raih Juara 3 Nasional di Ajang Kalimantan Student Mining Competition
Ketua TP PKK Andi Irmayani Apresiasi Desa Pematang Ulin Ikuti Lomba PHBS Tingkat Kalsel
Bupati Andi Rudi Latif Resmi Buka Aksi Tanah Bumbu Bershalawat: Untuk Keberkahan Tanbu dan Indonesia
Wujudkan Layanan PAUD Berkualitas, 175 Bunda PAUD Kecamatan dan Desa di Tanbu Ikuti Pembekalan
RPJMD 2025–2029 Resmi Disetujui: Pemkab Fokus Tingkatkan SDM dan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
Ketua BAZNAS Tanah Bumbu Serahkan Bantuan : Berupa Mukena Kepada 11 Pasangan Pengantin Rayakan Nikah Massal dengan Penuh Sukacita di Kusan Hulu
Pemkab Tanah Bumbu Gelar Rakor Pencegahan Korupsi Bersama KPK: Ingatkan Integritas dan Transparansi Anggaran
Program “Kopi Manis” Membangun Kepercayaan Masyarakat di Angsana: Polres Tanah Bumbu Hadirkan Layanan Snack untuk warga Dan Pelajar

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 08:38 WITA

Mahasiswa Politeknik Batulicin Raih Juara 3 Nasional di Ajang Kalimantan Student Mining Competition

Sabtu, 26 Juli 2025 - 17:26 WITA

Ketua TP PKK Andi Irmayani Apresiasi Desa Pematang Ulin Ikuti Lomba PHBS Tingkat Kalsel

Sabtu, 26 Juli 2025 - 17:24 WITA

Bupati Andi Rudi Latif Resmi Buka Aksi Tanah Bumbu Bershalawat: Untuk Keberkahan Tanbu dan Indonesia

Kamis, 24 Juli 2025 - 17:23 WITA

Wujudkan Layanan PAUD Berkualitas, 175 Bunda PAUD Kecamatan dan Desa di Tanbu Ikuti Pembekalan

Kamis, 24 Juli 2025 - 15:55 WITA

RPJMD 2025–2029 Resmi Disetujui: Pemkab Fokus Tingkatkan SDM dan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Berita Terbaru